Blok 20-Hipokalemia Ec Diare Akut (Print)

8/19/2019 Blok 20-Hipokalemia Ec Diare Akut (Print)

1/28

Hipokalemia ec Diare Akut

Fina Agustiani Liaw

10.2013.081


2/28

Rumusan Masalah

• Seorang perempuan 50 tahun dengan

keluhan kelemahan pada kedua tungkaibawah sejak 1 hari ang lalu.


3/28


4/28

Anamnesis• Identitas(nama,umur

50thn,alamat,pekerjaan,dll)

• Keluhan Utama (kelemahan pada kedua

tungkai bawah)

• Riwayat Penyakit Sekarang

– !kasi (simetris"tidak)

– #nset (sejak $ hr yll)

– %aktu

– &iba'tiba " pr!gresie

– akt!r pen*etus

– akt!r pemberat dan peringan

– Keluhan penyerta (nyeri !t!t dan

badan terasa lemas)

•!iwaat "enakit #ahulu

$ diare dan muntah sejak 3 hr

ll% &rekuensi '(8)*hari+

•

!iwaat "enakit #alam,eluarga

•!iwaat pengobatan

•!iwaat Sosial


5/28

Pemeriksaan Fisik

• ,eadaan umum -tampak sakit sedang

• ,esadaran - ompos

mentis• /ekanan darah -

120*0 mmg•

adi - )*menit• Suhu - 38 4⁰• !! - 20)*menit

nspeksi - ead to toe"alpasi -•/hora)•

Abdomen•6kstremitas"erkusi7oement


6/28

Palpasi

• Thorax – System kardiovaskuler :Penka!ian ini meliputi penukuran distensi vena !uularis" #rekuensi denyut nadi" tekanan darah" $unyi !antun" disritmia"dan lain%lain&

– System pernapasan :Penka!ian pada system ini antara lain #rekuensi

pernapasan" anuan pernapasan seperti dyspnea" rales" dan $ronki&• A$domen

– System astrointestinal :Penka!ian pada system ini antara lain meliputiri'ayat anoreksia" kram a$domen" a$domen cekun" a$domen distensi"muntah" diare" hiperperistaltik" dan lain%lain&

– System perkemihan :Penka!ian pada system perkemihan antara lain

perlu dika!i adakah oliuria atau anuria" $erat !enis urine&• (kstremitas

– System musculoskeletal :Penka!ian pada system ini antara lain adakahkram otot" kesemutan" tremor" hipotonisitas" atau hipertonisitas" re)extendon" dan lain%lain


7/28

Pemeriksaan *husus

• "emeriksaan !e&leks – !e&leks Fisiologis 6kstremitas Atas

• !e&leks 9isep• !e&leks /risep

– !e&leks Fisiologis 6kstremitas9awah• !e&leks patela• !e&leks plantar


8/28

• Pemeriksaan refex

• Re)eks Fisiolois (kstremitas Atas – Re)eks +isep

*etokan pada !ari pemeriksa pada tendon m&$iceps $rachii" posisilenan setenah ditekuk pada sendi siku& Respon : )eksi lenanpada sendi siku

– Re)eks Trisep

*etukan pada tendon otot triceps $rachii" posisi lenan )eksi padasendi siku dan sedikit pronasi &Respon : ekstensi lenan $a'ahdisendi siku&

• Re)eks ,sioloi ekstremitas $a'ah – Re)eks Patela

*etukan pada tendon patella

Respon : ekstensi tunkai $a'ah karena kontraksi m&-uadriceps#emoris

– Re)eks Plantar

Telapak kaki pasien diores denan u!un tumpul palu re)ex

Respon: plantar )eksi kaki dan )eksi semua !ari kaki


9/28

Pemeriksaan m!t!rik

Pengamatan+

-aya berjalan dan tingkah laku+

Simetri tubuh dan ektremitas+ Kelumpuhan badan dan angg!ta gerak+ dll+

-erakan .!lunter+

/ang diperiksa adalah gerakan pasien atas

permintaan pemeriksa,

misalnya

1 2engangkat kedua tangan pada sendi

bahu+

1 leksi dan ekstensi artikulus kubiti+

1 2engepal dan membuka jari'jari tangan+

1 2engangkat kedua tungkai pada sendi

panggul+ 1 leksi dan ekstensi artikulus genu+

1 Plantar 3leksi dan d!rs! 3leksi kaki+

1 -erakan jari' jari kaki+

Palpasi !t!t+

Pengukuran besar !t!t+

4yeri tekan+

K!ntraktur+

K!nsistensi ( kekenyalan )+ K!nsistensi !t!t yang meningkat

terdapat pada+

1 Spasmus !t!t akibat iritasi radi sara3

spinalis, misal meningitis, 64P+

1 Kelumpuhan jenis U24 ( spastisitas )+

1 -angguan U24 ekstrapiramidal

( rigiditas )+

1 K!ntraktur !t!t+

K!nsistensi !t!t yang menurun

terdapat pada+

1 Kelumpuhan jenis 24 akibat

denerasi !t!t+

1 Kelumpuhan jenis 24 akibat lesi

di 7m!t!r end plate7


10/28

Perkusi otot&

. /ormal : otot yan diperkusi akan $erkontraksi yan $ersi#at setempat dan$erlansun hanya 0 atau detik sa!a&

. Miodema : penim$unan se!enak tempat yan telah diperkusi 1 $iasanya terdapatpada pasien mixedema"pasien denan i2i $uruk 3&

. Miotonik : tempat yan diperkusi men!adi cekun untuk $e$erapa detik olehkarena kontraksi otot yan $ersankutan le$ih lama dari pada $iasa&

Tonus otot&

. Pasien diminta melemaskan ekstremitas yan hendak diperiksa kemudianekstremitas terse$ut kita erak%erakkan )eksi dan ekstensi pada sendi siku dan

lutut & Pada oran normal terdapat tahanan yan 'a!ar&. Flaccid : tidak ada tahanan sama sekali 1 di!umpai pada kelumpuhan 4M/3&

. Hipotoni : tahanan $erkuran&

. Spastik : tahanan meninkat dan terdapat pada a'al erakan " ini di!umpai padakelumpuhan 5M/&

. Riid : tahanan kuat terus menerus selama erakan misalnya pada Parkinson&

*ekuatan otot&

. Pemeriksaan ini menilai kekuatan otot" untuk memeriksa kekuatan otot ada duacara:

6 Pasien disuruh menerakkan $aian ekstremitas atau $adannya danpemeriksa menahan erakan ini&

6 Pemeriksa menerakkan $aian ekstremitas atau $adan pasien dan iadisuruh menahan&


11/28

• Cara menilai kekuatan otot :

Denan menunakan anka dari 7%8&

6 7 : Tidak didapatkan sedikitpun kontraksi otot" lumpuh total&

6 0 : Terdapat sedikit kontraksi otot" namun tidak didapatkan

erakan pada persendiaan yan harus dierakkan oleh ototterse$ut&

6 : Didapatkan erakan"tetapi erakan ini tidak mampu mela'anaya $erat 1 ravitasi 3&

6 ; : Dapat menadakan erakan mela'an aya $erat&

6 < : Disampin dapat mela'an aya $erat ia dapat pulamenatasi sedikit tahanan yan di$erikan&

6 8 : Tidak ada kelumpuhan 1 normal 3&

• Cara menilai kekuatan otot ada dua cara.

Denan menunakan anka dari 7 6 minus <

6 /ilai 7 %0 % %; %<

6 =erakan $e$as > > > > %

6 Mela'an ravitasi > > > % %

6 Mela'an pemeriksa > > % % %

/ilai ? $erarti normal" %0 @ parese rinan" % @ parese moderat"%;@ parese he$at" %< paralisis&


12/28

Pemeriksaan Penun!an

• "emeriksaan ang dianjurkan adalah- – ,adar ,alium dalam serum dan dalam urin 2: jam

– ,adar 7g dalam serum – Analisis gas darah – 6lektrokardiogra&i untuk mengkaji adana

disritmia.• "ada pemeriksaan kalium serum% nilaina

akan ;3%: me


13/28

Pemeriksaan Penun!an

• "ada pemeriksaan gas darah arteri dapatmenunjukkan alkalosis metabolik$peningkatan p dan 4=3(+

• "ada 6,> bisa terdapat depresi segmen S/%gelombang / datar% adana gelombang ?%disritmia entrikel. ipokalemia

menimbulkan e&ek digitalis sehingga 6,>dapat menunjukkan tanda toksisitas digitalismeskipun kadar digitalis serum normal.


14/28


15/28

Hipokalemia ec Diare akut

• ,adar kalium 3%5(5%3 m6


16/28

#erajat ipokalemia• ipokalemia moderat dide&inisikan

sebagai kadar serum antara 2%5(3.•

ipokalemia berat dide&inisikansebagai kadar serum ; 2%5 m6


17/28

Dierential Dianosis

•

ipomagnesemia – suatu keadaan dimana konsentrasi magnesium

dalam darah kurang dari 1% m6


18/28

• ipo&os&atemia – kadar &os&at serum ang kurang dari 2%5 mg*dL $normalna 2%5(

:%5 mg*dL+ walaupun gejala biasana tidak timbul hingga kadar&os&at serum kurang dari 1%0 mg * dL.

– >ejala ang umum meliputi anoreksia% pusing% parestesi%kelemahan otot% dan gejala neurologis samar. "ada alkoholik%sindrom dapat tampak seperti delirium. ,etidakseimbangan ang

ekstrem ditandai oleh abnormalitas hematologis% pemeahan otot%peka rangsang% stupor% ense&alopati% kejang% dan koma.

• iponatremia – atrium adalah kation utama dalam airan ekstraselular $di dalam

pembuluh darah dan jaringan +. ,adar normal natrium serum atauplasma adalah 135(1:5 m6


19/28

(tioloi•

Asupan kalium ang kurang.• "engeluaran kalium ang berlebihan melalui saluran erna seperti

diare.• "engeluaran kalium dari ginjal akibat penggunaan terapi diuretik

$tia@id% diuretik loop+.

• ,elebihan mineralokortikoid. !enin disekresi oleh aparatus jukstaglomerulus dalam ginjal ang mengubah angiotensinogenmenjadi angiotensin. Angiotensin menstimulasi sekresi aldosterondari korteks adrenal ang menebabkan retensi natrium urin dankehilangan kalium. "enebabna antara lain adalah sindrom 4onn%

sindrom 4ushing% terapi kortikosteroid%.• ,alium masuk ke dalam sel.• ,alium masuk ke dalam sel dapat terjadi pada alkalosis ekstrasel%

pemberian insulin% peningkatan aktiitas beta(adrenergik$pemakaian 2(agonis+% paralisis periodik hipokalemik% hipotermia.


20/28

(pidemioloi

• ipokalemia biasana terjadi pada diare% ileostomibaru% tumor pada saluran >% dan bisa juga terjadi padapasien ang mendapat asupan karbohidrat parenteral.

• !iwaat dan &aktor risiko ang sering adalah padagangguan saluran erna seperti diare% padahiperaldosteronisme $misalna pada hiperplasia adrenalkongenital+% dan pasien dengan pemakaian diuretik.

• ipokalemia juga bisa terjadi selama periode perbaikan

jaringan setelah luka bakar% trauma% atau kelaparan.• 9iasana ini disertai dengan masukan atau penggantian

kalium ang tidak adekuat.


21/28

Mani#estasi *linis

• ,elemahan pada otot% perasaan lelah% neri otot% Brestless legssndromeC merupakan gejala pada otot ang timbul pada kadar kaliumkurang dari 3 me


22/28

Pato,sioloi•

Aldosteron adalah mekanisme penendali utama $ai sekresi kalium padane#ron distal in!al&Peninkatan sekresi aldosteron menye$a$kanrea$sorpsi natrium 1dan air3 dan ekskresi kalium&Se$aliknya penurunansekresi aldosteron menye$a$kan ekskresi natrium dan air sertapenyimpanan kalium&Ransanan utama $ai sekresi aldosteron adalahpenurunan volume sirkulasi e#ekti# atau penurunan kaliumserum&Hipervolemia" penurunan kalium serum" atau peninkatan natrium

serum menye$a$kan penurunan aldosteron&(kskresi kalium !uadipenaruhi oleh status asam $asa dan kecepatan aliran di tu$ulus distal&Pada keadaan alkalosis" ekskresi * >akan meninkat dan pada keadaanasidosis" akan menurun& Pada tu$ulus distal" ion H> dan ion * > $ersainuntuk diekskresikan se$aai pertukaran denan rea$sorpsi /a> untukmempertahankan muatan listrik tu$uh yan netral& Bika ter!adi keadaan

alkalosis meta$olik yan disertai denan kekuranan ion H>

" tu$ulus akanmenukar denan /a> denan * > demi mempertahankan ion H>& Asidosismeta$olik akan meninkatkan ekskresi H> dan menurunkan ekskresi * >&Mekanisme ini men!elaskan menapa hipokalemia serin disertai denanalkalosis" dan hiperkalemia disertai asidosis& *ecepatan aliran urine yantini pada tu$ulus distal menaki$atkan peninkatan ekskresi * > total dankecepatan aliran yan rendah akan menurunkan ekskresi * >&


23/28

• (kskresi in!al dari kalium menurun secara perlahan pada oran yandietnya kekuranan kalium&Selama 07%0< hari se$elum tercapainyakeseim$anan" dapat ter!adi de,cit yan $ermakna&Badi" $erla'anandenan natrium" deplesi kalium dpat tim$ul !ika asupan yan $uruk

sa!a&De,siensi kalium serin di!umpai pada anuanastrointestinal" denan muntah" diare" atau hilannya sekresiastrointestinal& Diare dapat menye$a$kan de,cit kalium" karenakonsentrasi kalium dalam cairan #eses adalah


24/28

*omplikasi

• ,elemahan% ileus usus% penurunankemampuan ginjal mengkonsentrasikanurin

• perubahan 6,> berupa gelombang / ang datar% timbulna gelombang ?% danbertambahna insidensi takiaritmia

• ipokalemia berat - menebabkan henti jantung dan henti napas


25/28

Penatalaksanaan

•

Attalpulgite - dosis 50mg $tablet+• =ralit

• #omperidon - dosis 10mg $tablet+

• "enatalaksanaan umum adalah dengan mengobati penebab

ang mendasari dan berikan kalium oral dalam bentuk kaliumklorida. 9ila tidak mungkin diberikan per oral $misalna padaketoasidosis diabetik+% kalium bisa diberikan searaintraena 2g*L $2 mmol*L+ larutan intraena.'

•

Apabila kadar kalium ;2%5 mmol*L atau ;3%0 mmol*L padapasien dengan risiko aritmia $misalna pada pasienpasain&ark miokard+% berikan kalium klorida intraenasebagai in&us dengan keepatan tidak melebihi 20 mmol*jampada konsentrasi ang tidak melebihi :0 mmol*L% karenakalium ang pekat dapat merusak ena peri&er.


26/28

Penatalaksanaan/on%#armakoloi

• #iet makanan kaa kalium – karbohidrat tinggi kalium -

singkong% kentang% beras ketan%beras merah% tepung terigu.

– protein hewani tinggi kalium - keju%sosis% putih telur bebek% udang%telur aam.

– protein nabati tinggi kalium -kaang kedelai% kaang merah%keap% kaang hijau% tahu.

– 9uah tinggi kalium - pisang% kurma%alpukat% duku% pepaa% apel merah%nanas% anggur.

– Sauran tinggi kalium - daunpepaa muda% baam% bawang

putih% wortel% kol% tomat% selada.


27/28

Pronosis

• "rognosis pada umumna baik.#e&isit ion kalium tergantung padalamana kontak dengan penebab

dan konsentrasi ion kalium serum."ada kasus hipokalemia kronik%penurunan ion kalium serum 1 me<sebanding dengan de&isit 200 me


28/28

*esimpulan•

9erdasarkan hasil pemeriksaan &isik dan penunjang angdidapatkan% dimana terdapat penurunan kadar kalium serumdibawah normal% dapat disimpulkan bahwa pasien tersebutmenderita ipokalemia. ,alium bekerja mensintesis protein%mempengaruhi kontraksi otot% konduksi sara&% pengeluaran

hormon% transport airan% dan perkembangan janin.,ekurangan kalium berarti telah terjadi suatu kondisi angdinamakan hipokalemia% ang artina kadar kalium dalamplasma kurang dari nilai normal aitu kurang dari 3%5 m6

Blok 20-Hipokalemia Ec Diare Akut (Print)

Documents

Transcript of Blok 20-Hipokalemia Ec Diare Akut (Print)