Print CA Buli-buli

download Print CA Buli-buli

of 6

Transcript of Print CA Buli-buli

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    1/11

    Pendahuluan

    Karsinoma buli-buli merupakan 2% dari seluruh keganasan, dan merupakan

    keganasan kedua terbanyak pada sistem urogenitalia setelah karsinoma prostat. Tumor ini dua

    kali lebih sering menyerang pria daripada wanita. Didaerah industri kejadian tumor ini

    meningkat tajam.

    Terdapat kasus yang melaporkan, pernah mengeluhkan kencing yang berwarna merah

    dan bercampur darah. meremehkan kencing berdarah karena itu bukan hanya berarti infeksi,

    tapi bisa juga berarti tanda adanya batu saluran kencing bahkan keganasan atau kanker di

    saluran kemih. ila keluhan kencing darah yang berulang atau menetap dengan atau tanpa

    rasa sakit, sebelum dipastikan oleh seorang dokter maka itu harus dianggap sebagai sebuah

    masalah yang serius dan bukan sekedar infeksi biasa.

    Pembahasan

    uli-buli

    Kandung kemih adalah sebuah organ tubuh yang menyerupai sebuah !kantung" dalam

     pel#is yang menyimpan urin yang diproduksi ginjal. $rin dialirkan ke kandung kemih melalui

    saluran yang dikenal sebagai ureter. Kandung kemih dibagi menjadi beberapa lapisan, yaitu &

    • 'pitelium, bagian transisional dari epitel yang menjadi asal datangnya sel

    kanker.

    • (amina propria, lapisan yang terletak di bawah epitelium.

    • )tot detrusor, lapisan otot yang tebal dan dalam terdiri dari lapisan-lapisan otot

    halus yang tebal yang membentuk lapisan dinding otot kantung kemih.

    • *aringan peri#esikal lembut, lapisan terluar yang terdiri dari lemak, jaringan-

     jaringan, dan pembuluh darah.

    uli-buli atau #esika urinaria adalah organ berongga yang terdiri atas + lapis otot

    setrusor yang saling beranyaman, yakni terletak paling dalam adalah otot longitudinal,

    ditengah merupakan otot sirkuler, dan paling luar merupakan otot longitudinal. ukosa buli-

     buli terdiri atas sel transisional yang sama seperti pada mukosa pel#is renalis, ureter, dan

    uretra posterior. ada dasar buli-buli, kedua muara ureter dan meatus uretra internum

    membentuk suatu segitiga yang disebut trigonum buli-buli.2

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    2/11

    ecara anatomis, buli-buli terdiri atas + permukaan yaitu permukaan superior yang

     berbatasan dengan rongga peritoneum, dua permukaan inferiolateral, dan permukaan

     posterior. ermukaan superior merupakan lokus minoris /daerah terlemah0 dinding buli-buli.+

    uli-buli berfungsi menampung urine dari ureter dan kemudian mengeluarkan melalui

    uretra dalam mekanisme miksi /berkemih0. Dalam menampung urine, buli-buli mempunyai

    kapasitas maksimal, yang #olume untuk orang dewasa lebih kurang +11-31 ml, sedangkan

    kapasitas buli-buli pada anak menurut formula dari Koff adalah

    ada saat kosong, buli-buli terletak dibelakang simfisis pubis dan pada saat penuh

     berada diatas simfisis sehingga dapat dipalpasi dan diperkusi. uli-buli yang terisis penuhmemberikan rangsangan pada syaraf aferen dan mengaktifkan pusat miksi ddi medula spinalis

    dengan sakral 2-. 4al ini akan menyebabkan kontraksi otot detrusor, terbukanya leher buli-

     buli, dan relaksasi sfingter uretra sehingga terjadilah proses miksi.

    uli-buli mendapat #askularisasi dari cabang arteria iliaka interna, yakni arteria

    #esikalis superior, yang menyilang didepan ureter. istem #ena dari buli-buli bermuara ke

    #ena iliaka interna.

    Karsinoma buli-buli

    Karsinoma buli-buli merupakan 2% dari seluruh keganasan, dan merupakan

    keganasan kedua terbanyaj pada sistem urogenitalia setelah karsinoma prostat. Tmor ini dua

    kali lebih sering menyerang pria daripada wanita. Didaerah industri kejadian tumor ini

    meningkat tajam.

    'tiologi dan faktor resiko

    Keganasan buli-bili terjadi karena induksi bahan karsinogen yang banyak terdapat

    disekitar kita. eberapa faktor resiko yang mempermudah seseorang menderita karsinoma

     buli-buli adalah

    &. ekerjaan. ekerja-pekerja dipabrik kimia /terutama pabrik cat0, laboratorium, pabrik 

    korek api, tekstil, pabrik kulit, dan pekerja pada salon5pencukur rambut sering terpapar 

    oleh bahan karsinogen berupa senyawa amin aromatik /2-naftilamin, bensidin, dan -

    aminobifamil0.

    Kapasitas buli-buli 6 /umur/tahun07208+1 ml

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    3/11

    2. erokok, resiko untuk mendapatkan karsinoma buli-buli pada perokok adalah 2-9 kali

    lebih besar dibandingkan dengan bukan perokok. :okok mengandung bahan

    karsinogen berupa amin aromatik dan nitrosamin.

    +. ;nfeksi saluran kemih, kuman-kuman '.coli dan roteus spp menghasilkan nitrosamin

    yang merupakan ?1%0 tumor buli-buli adalah karsinoma sel transisional. Tumor ini

     bersifat multifokal yaitu dapat terjadi disaluran kemih yang epitelnya terdiri atas sel

    transisional yaitu pielum, ureter, dan uretra posterior, sedangkan jenis yang lainnya adalahkarsinima sel skuamosa />&1%0 dan adenokarsinoma />2%0.

    Karsinoma sel transisional

    Tumor ini biasanya berbentuk papiler, lesi eksofitik, sesile atau ulcerasi. @arsinoma in

    situ berbentuk datar /non papiler anaplastik0, sel-sel membesar dan nukleus tampak jelas.

    Dapat terjadi dekat atau jauh dari lesi oksofitik, dapat juga fokal atau difuse. Karsinoma

    urotelial datar adalah tumor yang sangat agresif dan bertumbuh lebih cepat dari tumor 

     papilari.3

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    4/11

    Adenokarsinoma

    Terdapat + grup adenokarsinoma pada buli-buli, diantaranya adalah

    &. rimer terdapat dibuli-buli, dan biasanya terdapat diasar dan difundus buli-buli. ada

     beberapa kasus sistitis glandularis kronis dan eksrrofia #esika pada perjalanan lebih

    lanjut dapat mengalami degenerasi menjadi adenokarsinoma buli-buli.

    2. $rakhus persisten yaitu merupakan sisa duktus urakhus yang mengalami degenerasi

    maligna menjadi adenokarsinoma.

    +. Tumor sekunder yang berasal dari fokus metastasis dari organ lain, diantaranya

    adalah, prostat, rektum, o#arium, lambung, mammae, dan endometrium.

    rognosis adenokarsinoma buli-buli sangat jelek.

    Karsinoma sel skuamosa

    Karsinoma sel skuamosa terjadi karena rangsagan kronis pada buli-buli sehingga sel

    epitel mengalami metaplasia berubah menjadi ganas. :angsangan kronis dapat terjadi karena

    infeksi saluran kemih kronis, batu buli-buli, kateter menetap yang dipasang dalam jangka

    waktu lama, infestasi cacing schistosomiasis pada buli-buli, dan pemakaian obat-obatan

    siklofosfamid secara intra#esika.

    Bambaran klinis

    asien datang mengeluh hematuria yang bersifat tanpa disertai nyeri, kambuhan, dan

    terjadi pada seluruh proses miksi. eskipun seringkali karsinoma buli-buli tanpa disertai

    gejala disuria, tetapi pada karsinoma in situ atau karsinoma yang sudah mengadakan infiltrasi

    luas tidak jarang menunjukkan gejala iritasi buli-buli.

    4ematuria dapat menimbulkan retensi bekuan darah sehingga pasien datang meminta

     pertolong karena tidak dapat miksi. Keluhan akibat penyakit yang telah lanjut berupa gejala

    obstruksi saluran kemih bagian atas atau edema tungkai. 'dema tungkai disebabkan karena

    adanya penekanan aliran limfe oleh massa tumor atau kelenjar limfe yang membesar didaerah

     pel#is.

    Derajat in#asi tumor /tadium0

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    5/11

    enentuan derajat in#asi tumor berdasarkan sistem atau berdasarkan penentuan

    stadium dari arshall. Terdapat beberapa keadaan tentang karsinoma buli-buli yang

     penatalaksanaan maupun prognosis sangat berbeda, yakni kanker buli-buli belum mengin#asi

    otot dan yang telah in#asi pada otot, in#asi jaringan sekitarnya, dan sudah menunjukkan

    metastasis jauh.

    Bambar &. tadium karsinoma buli-buli sesuai sistem T=

    Cang termasuk karsinoma buli-buli non muscle in#asi#e adalah kanker papiler 

    nonin#asi#e /pTa0, tumor hanya mengin#asi lamina propria /t&0, karsinoma in situ /@is0.

    engelolaan ketiga jenis kanker tersebut adalah dengan pembedahan endoneurologi, yakni

    transurethral resection of bladder tumor5 T$:T dan terapi aju#an intra#esika. =amun pada

    kanker yang sudah in#asi pada stroma T& dan gradasinya tinggi, seringkali tidak cukup hanya

    dengan tindakan melalui endoneurologi, karena sekali prognosis tidak baik, dan menyerupai

    dengan jenis yang sudah in#asi pada otot detrusor.

    Kanker buli-buli in#asi otot detrusor adalah kelompok kanker yang sudah menembus

    atau berada di dalam dinding buli- buli. Cang termasuk kategori ini adalah kanker yang

    terbatas pada buli-buli /T20, sudah menembus dinding hingga sampai lemak peri#esika /T+0,

    T= arshall $raian

    Tis 1 Karsinoma in situ

    Ta 1 Tumor papilari in#asif  

    T& A ;n#asi submukosa

    T2 & ;n#asi otot superfisial

    T+a 2 ;n#asi otot profundaT+b @ ;n#asi jaringan lemak  

     pre#esika

    T D& ;n#asi ke organ sekitar  

     =&-+ D& etastasis ke limfonudi

    regional

    & D2 etastasis hematogen

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    6/11

    atau in#asi ke organ sekelilingnya /T0. (ain dengan kanker superficial, jenis in#asi#e

    menunjukkan pola pertumbuhan yang agresif yang dalam waktu dekat sudah menyebar secara

    sistemik. Karena itu terapi ditujukkan untuk mencegah agresifitas tumor lokal dan mencegah

    metastasis.

    alpasi bimanual

    alpasi bimanual di kerjakan dengan narkose umum agar otot buli-buli rileks pada saat

    sebelum atau sesudah reseksi tumor T$: buli-buli. *ari telunjuk kanan melakukan colok 

    dubur atau colok #agina sedangkan tangan kiri mwlakukan palpasi buli-buli didaerah

    suprasimfisis untuk memperkirakan luas infiltrasi tumor /T0.

    (aboratorium

    etelah pemeriksaan laboratorium rutin, diperiksa sitologi urine yaitu pemeriksaan

    sel-sel urotelium yang terlepas bersama urine, antigen permukaan sel, dan flow cytometri

    yaitu mendeteksi adanya kelainan kromosom sel-sel urotelium.

    encitraan

    emeriksaan ;$ dapat mendeteksi adanya tumor buli-buli berupa filling defect dan

    mendeteksi adanya tumor sel transisional yang berada di ureter atau pielum. Didapatkan

    hidroureter atau hidronefrosis merupakan salah satu tanda adanya infiltrasi tumor ke ureter 

    atau muara ureter. @T scan atau :; berguna untuk menentukan ekstensi tumor ke organ

    sekitar.

    Komplikasi

    Dapat terjadi infeksi sekunder kandung kemih yang parah bila terdapat ulserasi tumor.

    ada obstruksi ureter, jarang terjadi infeksi ginjal. ila tumor mengin#asi leher buli, maka

    dapat terjadi retensi urin. @ystitis, yang mana sering kali berada dalam tingkat yang harus

    diwaspadai, merupakan hasil dari nekrosis dan ulserasi dari permukaan tumor. $lserasi ini

    terkadang dapat dilihat dalam kasus tumor-tumor yang tidak menembus, dari beberapa

    gangguan dengan aliran darah, tetapi muncul dalam +1 persen kasus dimana tumor 

    menembus. Kantung kemih yang terkontraksi dengan kapasitas yang sangat kecil dapat

    mengikuti ulserasi dengan infeksi dan infiltrasi ekstensif dalam dinding kantung kemih.3

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    7/11

    Kembalinya tumor dalam kantung kemih dapat menunjukkan tipe lain dari

    komplikasi. *ika pertumbuhan tumor kembali terjadi di area yang sama, kemungkinan hal

    tersebut adalah hasil dari perawatan yang kurang profesional dan kurang layak pada tumor 

    asalnya. =amun tumor, yang muncul di tempat lain di dalam kandung kemih harus berasal

    dari asal yang berbeda.

    Kematian tidak jarang terjadi dikarenakan oleh komplikasi yang timbul karena

    disebabkan oleh tumor itu sendiri atau perawatan atas tumor tersebut. 4idronefrosis dan

    urosepsis, dengan gagal renal, to8emia, cache8ia, dan kelelahan fisik dari iritabilitas #esikal,

    sering kali menjadi suatu gambaran yang harus diperhatikan. 4idronefrosis dapat disebabkan

    oleh oklusi ureter. ila terjadi bilateral, terjadilah uremia.

    Terapi

    Tindakan yang pertama kali dilakukan pada pasien karsinoma buli-buli adalah reseksi

     buli-buli transuretra atau T$: buli-buli. ada tindakan ini dapat sekaligus dite ntukan luas

    infiltrasi tumor. Terapi selanjutnya tergantung pada stadium anatara lain tidak perlu terapi

    lanjutan akan tetapi selalu mendapat pengawasan yang ketat, instilasi intra#esika dengan obat-

    obat mitomisin @, @B, 3-fluoro uracil, siklofosfamid, doksorubisin, atau denganinterferon,

    sistektomi radikal, parsial, atau total, radiasi eksterna, dan terapi aju#an dengan kemoterapisistemik antara lain regimen sisplatinum-etrotreksat-#inblastin atau regimen metrotreksat-

    #inblastin-doksorubisin-sisplatinum.

    tadium Tindakan

    uperfisial

    /tadium 1 E A0

    T$: uli 5 Fulgurasi

    ;nstilasi intra#esika

    ;n#asif 

    /tadium -@-D&0

    T$: uli

    istektomi5 radiasietastasis

    /tadium D20

    Aju#anti#us kemoterapi

    :adiasi paliatif 

    Bambar 2. Terapi setelah T$: buli-buli

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    8/11

    Di#ersi urin

    istektomi radikal adalah penngangkatan buli-buli dan jaringa sekitarnya /pada pria

     berupa sistoprostatektomi0 dan selanjutnya aliran urine dari ureter dialirkan melalui beberapa

    cara di#ersi urine antara lain

    &. $reterosigmoidostomi, yaitu membuat anastomosis kedua ureter ke dalam sigmoid.

    @ara ini sekarang tidak banyak dipakai lagi karena banyak menimbulkan penyulit.

    2. Kondult usus yaitu mengganti bulu-buli dengan ileum sebagai penampung urine,

    sedangkan untuk mengeluarkan urine dipasang kateter menetap melalui sebuah stoma.

    Kondult ini diperkenalkan oleh ricker pada tahun &?31 dan saat ini tidak banyak 

    dikerjakan lagi karena tidak praktis.

    +. Di#ersi urine kontinen yaitu mengganti buli-buli dengan segmen ileum dengan stomayang kontinen / dapat menahan urine pada #olume tertentu. $rine kemudian

    dikeluarkan melalui stoma dengan melakukan kateterisasi mandiri secara berkala.

    @ara di#ersi urine ini yang terkenal adalah cara kock pouch dan indiana pouch.

    . Di#ersi urine orthotopic adalah membuat neobladder dari segmen usus yang kemudian

    dilakukan anastomosis dengan uretra. Teknik ini lebih fisiologis untuk pasien, karena

     berkemih melalui uretra dan tidak memakai stoma yang dipasang diabdomen. Teknik 

     pertama kali dikenalkan oleh camey dengan berbagai kekurangan dan kemudian

    disempurnakan oleh studer dan hautmann.

    Kontrol berkala

    emua pasien karsinoma buli-buli harus mendapatkan pemeriksaan secara berkala,

    dan secara rutin dilakukan pemeriksaan klinis, sitologi urine serta sistoskopi. *adwal

     pemeriksaan berkala itu pada tahun pertama dilakukan setiap tiga bulan sekali, tahun

    kedua setiap empat bulan sekali, dan tahun ketiga dan seterusnya setiap enam bulan

    sekali.

    rognosis

    Tumor superfisial yang berdiferensiasi baik dapat timbul kembali, atau muncul

     papiloma baru. Dengan kewaspadaan konstan, sistoskopi berkala diperlukan minimal + tahun.

    Tumor baru juga dapat dikontrol dengan cara transuretral, tapi bila muncul kembali,

    kemungkinan akan menjadi lebih in#asif dan ganas. istektomi dan radio terapi harus

    dipertimbangkan kemudian.9

    ecara umum, prognosis tumor buli bergantung pada derajat in#asi dan diferensiasi.

    ada tumor Brade &,2, tage 1, A, & hasil terbaik didapatkan dengan reseksi transuretral.

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    9/11

    istektomi dapat untuk mengatasi &3-23% tumor Brade +,, tage 2, @ dengan persentasi

    kematian saat operasi sebesar 3-&3%. :adioterapi pada neoplasma ganas dapat mengontrol

    &3-21% neoplasma selama 3 tahun.

    Tumor papilari yang tidak menembus hanya berada pada kantung kemih. mereka

    memiliki karakteristik untuk tidak bermetastasis kecuali mereka melewati proses perubahan

    ganas, menembus lapisan membran dasar dan menembus dinding kantung kemih. Tumor jenis

    ini dapat selalu dihancurkan dengan sempurna dengan fulgurasi, radium ataupun elektroeksisi.

    eberapa mungkin menghilang setelah terapi rontgen dalam atau proses instilasi atas

     podofilin. Adalah sangat penting untuk memeriksa pasien dalam inter#al reguler. ehingga

    adanya tumor yang kembali datang dapat dikenali lebih awal dan dapat diobati sebagaimana

    seharusnya. *ika pemeriksaan ini dilakukan dalam inter#al tiap enam hingga delapan bulan

     pada awalnya, dan perlahan-lahan waktu inter#al yang dibutuhkan semakin panjang, maka

     prognosisnya dapat dikatakan sukses.9

    Tumor kantung kemih yang menembus jauh lebih serius dan cepat atau lambat akan

     bermetastasi. eberapa pembelajaran otopsi menunjukkan bahwa kejadian metastasis dan

    ekstensi ekstra #esikel secara langsung adalah proporsional dengan tingkat kedalaman sejauh

    apa tumor tersebut telah menembus dinding kantung kemih.

    etode apapun dari perawatan yang mana mampu untuk secara sempurna melenyapkan

    tumor utama yang superfisial dan menembus akan dapat memberikan tingkat bertahan hidup 3

    tahun yang baik. Dalam kasus dari prosedur konser#atif, bukti atas sebuah efisiensi sama

    dengan yang dicapai dari reseksi segmental atau sistektomi jelas akan tergantung kepada

    segregasi pra-operasi dari tumor yang superfisial yang mana terletak cukup dalam.

    Tumor yang telah menyebar ke lebih dari setengah jalan melewati muskularis biasanya

    tidak lagi terlokasi ke kantung kemih. kemungkinan bertahan hidup 3 tahun dari kasus-kasus

    seperti ini setelah sistektomi sederhana hanya &1 persen. Ketika tumor menembus hingga

    sangat dalam, muncul kemungkinan kematian yang lebih tinggi setelah kegagalan untuk 

    membuang semua tumor tersebut dengan sistektomi. 'lektrosisi transurethral dan

    elektrokoagulasi diketahui memberikan kenyamanan untuk berbulan-bulan dan bahkan

     bertahun-tahun. Terkadang radiasi eksternal dengan kontrol dari hemorrhage dan transplantasi

    uretral ke dalam kulit akan mengurangi iritabilitas #esikal. (ebih jauh lagi, pemecahan dari

    arus urinase dalam kasus tertentu dapat diikuti oleh penurunan dari masa total dari tumor.9

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    10/11

    ecara umum, pandangan-pandangan sebagian besar bergantung pada apakah tumor 

    tersebut terlokasi di kantung kemih saja atau telah menyebar ke daerah di luar nya. Tumor 

    yang terlokalisasi biasanya telah menginfiltrasi kurang dari setengah jalan menembus

    muskularis. ebuah prognosis yang bagus dapat diharapkan tercapai hanya setelah

     pemusnahan menyeluruh dari lokalisasi tumor sejenis dan kontrol atas kemungkinan datang

    kembalinya tumor yang teridentifikasi lewat pemeriksaam sistoskopik secara reguler 

    sepanjang sisa hidup pasien.

    Daftar ustaka

    & unarka =. 4ematuria pada anak. @ermin Dunia Kedokteran no.&+. 2112. 2G-

    +&.

    2 Digital $rology @hannel. 4ematuria. 4ttp55www.duj.com

    + Adler =, Basbara D. 4ematuria. 4ttp55www.wrongdiagnosis.com

    urnomo . Dasar-dasar $rologi edisi ke-2. *akarta agung eto. 211G.&G1-3

    3 teinberg BD, et al. ladder cancer. 4ttp55emedicine.com.

    9 jamsuhidajat :, *ong HD. Tumor kandung kemih. uku Ajar ;lmu edah.

    'disi ke 2. *akarta 'B@. 211. GI1-GI2.

    Karsinoma uli-buli

    http://www.duj.com/http://www.wrongdiagnosis.com/http://www.wrongdiagnosis.com/http://www.wrongdiagnosis.com/http://www.duj.com/

  • 8/19/2019 Print CA Buli-buli

    11/11

    embimbing

    dr  . Seto Hanggoro, Sp.BU 

    disusun oleh

    Giyanti Anshela

    11 – 2014 – 297

    KEPANITERAAN KLINIK 

    IL! "E#A$

    %AK!LTA& KE#'KTERAN !NI(ER&ITA& KRI&TEN KRI#A )A*ANA

    R& "$AKTI +!#$A