OPERATOR

18
OPERATOR Ninik Tri H, S.Kom

description

OPERATOR. Ninik Tri H, S.Kom. Macam operator. Operator Assignment (=) Operator Unary (+,-,++,--) Operator Binary (aritmatika,logika,relasional,bitwise) Operator Ternary. Statement Aritmatika. Contoh : C = 5 +9 maka ‘C’ disebut dengan variabel ‘=‘ disebut dengan opr. Assignment - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of OPERATOR

Page 1: OPERATOR

OPERATOR

Ninik Tri H, S.Kom

Page 2: OPERATOR

Macam operatorMacam operator

Operator Assignment (=)Operator Assignment (=)

Operator Unary (+,-,++,--)Operator Unary (+,-,++,--)

Operator Binary Operator Binary (aritmatika,logika,relasional,bitwise)(aritmatika,logika,relasional,bitwise)

Operator Ternary Operator Ternary

Page 3: OPERATOR

Statement AritmatikaStatement Aritmatika

Contoh :Contoh :C = 5 +9C = 5 +9maka ‘C’ disebut dengan variabelmaka ‘C’ disebut dengan variabel

‘ ‘=‘ disebut dengan opr. Assignment=‘ disebut dengan opr. Assignment ‘ ‘5’,’9’ disebut dengan operand5’,’9’ disebut dengan operand ‘ ‘5 + 9’ disebut dengan ekspresi5 + 9’ disebut dengan ekspresi ‘ ‘+’ disebut dengan opr.aritmetika+’ disebut dengan opr.aritmetika ‘ ‘C=5+9’ disebut dengan stat. aritmatikaC=5+9’ disebut dengan stat. aritmatika

Page 4: OPERATOR

Operator AssignmentOperator Assignment

Dilambangkan ‘=‘ (sama dengan)Dilambangkan ‘=‘ (sama dengan)

Operator yang berfungsi untuk Operator yang berfungsi untuk memasukkan (assign) nilai ke dalam suatu memasukkan (assign) nilai ke dalam suatu variabel atau konstanta.variabel atau konstanta.

Contoh Contoh const pi = 3.14const pi = 3.14

nilai = 50nilai = 50

Page 5: OPERATOR

Operator UnaryOperator Unary

Operator yang melibatkan sebuah operandOperator yang melibatkan sebuah operand

In/decrement In/decrement pre-in/decrement dan pre-in/decrement dan post-in/decrementpost-in/decrement

OprOpr Jenis operatorJenis operator ContohContoh

++ Membuat nilai Membuat nilai positifpositif

+10+10

-- Membuat nilai Membuat nilai negatifnegatif

-10-10

++++ IncrementIncrement C++C++

---- DecrementDecrement C--C--

Page 6: OPERATOR

Operator BinaryOperator Binary

1. Operator aritmatika1. Operator aritmatika

OperatorOperator Jenis operatorJenis operator ContohContoh

++ PenjumlahanPenjumlahan 2+3 = 52+3 = 5

-- PenguranganPengurangan 5-2 = 35-2 = 3

** PerkalianPerkalian 2*3 = 62*3 = 6

// PembagianPembagian 10 / 2 = 510 / 2 = 5

%% Sisa bagi (modulus)Sisa bagi (modulus) 10%3 = 110%3 = 1

Page 7: OPERATOR

2.Operator Logika 2.Operator Logika

TandaTanda KeteranganKeterangan ContohContoh

&&&& Logika DAN Logika DAN ANDAND 1 && 1 = 11 && 1 = 1

| || | Logika ATAU Logika ATAU OROR 1 | | 1 = 11 | | 1 = 1

!! Negasi (lawan)Negasi (lawan) ! 0 = 1! 0 = 1

Page 8: OPERATOR

3. Operator Relasional3. Operator Relasional

TandaTanda KeteranganKeterangan

<< Lebih kecilLebih kecil

<=<= Lebih kecil atau sama denganLebih kecil atau sama dengan

>> Lebih besarLebih besar

>=>= Lebih besar atau sama denganLebih besar atau sama dengan

== Sama denganSama dengan

!=!= Tidak sama denganTidak sama dengan

Page 9: OPERATOR

Operator BitwiseOperator Bitwise

Berguna untuk melakukan operasi2 yang Berguna untuk melakukan operasi2 yang berhubungan dengan pemanipulasian bit.berhubungan dengan pemanipulasian bit.

OperatorOperator Jenis operatorJenis operator ContohContoh

&& ANDAND 1 & 0 = 01 & 0 = 0

|| OROR 1 | 0 = 11 | 0 = 1

^̂ Exclusive OR (XOR)Exclusive OR (XOR) 1^1=01^1=0

~~ NOTNOT ~1=0~1=0

>>>> Shift RightShift Right 5<<1=105<<1=10

<<<< Shift LeftShift Left 10>>1=510>>1=5

Page 10: OPERATOR

Operator TernaryOperator Ternary

Digunakan dalam operasi yang melibatkan Digunakan dalam operasi yang melibatkan 3 buah operand3 buah operand

Bentuk umum:Bentuk umum:

ekspresi1 ? Ekspresi2 ekspresi1 ? Ekspresi2 :: ekspresi3 ; ekspresi3 ;

Contoh :Contoh :

X = (X<0) ? –X : XX = (X<0) ? –X : X

Page 11: OPERATOR

Operator GabunganOperator Gabungan

OperatorOperator ContohContoh EkivalenEkivalen

+=+= bonus += 500;bonus += 500; Bonus = bonus + 500;Bonus = bonus + 500;

-=-= budget -= 50;budget -= 50; Budget = budget - 50;Budget = budget - 50;

*=*= gaji *= 1.2;gaji *= 1.2; gaji=gaji * 1.2;gaji=gaji * 1.2;

/=/= faktor/= 50;faktor/= 50; Faktor= faktor/50;Faktor= faktor/50;

%=%= jml_hari %=7;jml_hari %=7; jml_hari =jml_hari % 7;jml_hari =jml_hari % 7;

Page 12: OPERATOR

CONTOH 1CONTOH 1

#include <iostream.h>#include <iomanip.h>#include <conio.h>void main(){ float nilai_1, nilai_2, nilai_3, rata2; nilai_1 = 85.0; nilai_2 = 80.0;

nilai_3 = 75.0;

Page 13: OPERATOR

rata2 = (nilai_1 + nilai_2 + nilai_3) / 3.0;rata2 = (nilai_1 + nilai_2 + nilai_3) / 3.0;

cout << "Rata-rata nilai adalah : " cout << "Rata-rata nilai adalah : "

<< rata2;<< rata2;

getch();getch();

}}

Page 14: OPERATOR

1. Modifikasi program untuk membuktikan operator 1. Modifikasi program untuk membuktikan operator precedence (urutan operator) dengan menghilangkan precedence (urutan operator) dengan menghilangkan tanda kurung pada rumus penghitungan rata rata. tanda kurung pada rumus penghitungan rata rata.

2. Modifikasi program dengan mengubah tipe data variabel 2. Modifikasi program dengan mengubah tipe data variabel

nilai_1,nilai_2, nilai_3, rata2 menjadi integer,amati apa nilai_1,nilai_2, nilai_3, rata2 menjadi integer,amati apa yang terjadi. yang terjadi.

3. Buatlah program yang mengandung var.input untuk ketiga 3. Buatlah program yang mengandung var.input untuk ketiga variabel variabel ”aktif “ dengan data mahasiswa (nama,nim)”aktif “ dengan data mahasiswa (nama,nim)

4. Simpan di D:\ (komputer masing2) bernama4. Simpan di D:\ (komputer masing2) bernama KUISXXXXKUISXXXX

Page 15: OPERATOR

CONTOH 2CONTOH 2

// C2_2.CPP// C2_2.CPP#include <iostream.h>#include <iostream.h>#include <conio.h>#include <conio.h>void main()void main(){{ int i = 4;int i = 4; int j = 8;int j = 8; int k = 12;int k = 12; int jwb;int jwb; jwb = I + j;jwb = I + j;

Page 16: OPERATOR

cout << jwb << "\n"; //12cout << jwb << "\n"; //12 jwb += k;jwb += k; cout << jwb << "\n"; //24cout << jwb << "\n"; //24 jwb /= 3;jwb /= 3; cout << jwb << "\n"; //8cout << jwb << "\n"; //8 jwb -= 5;jwb -= 5; cout << jwb << "\n"; //3cout << jwb << "\n"; //3 jwb *= 2;jwb *= 2;

Page 17: OPERATOR

cout << jwb << "\n";//6cout << jwb << "\n";//6 jwb %= 4;jwb %= 4; cout << jwb << "\n";//2cout << jwb << "\n";//2 jwb *= 5+3;jwb *= 5+3; cout << jwb << "\n";//16cout << jwb << "\n";//16 jwb += 4-2;jwb += 4-2; cout << jwb << "\n";//18cout << jwb << "\n";//18 getch();getch(); }}

Page 18: OPERATOR

ANALISIS PROGRAMANALISIS PROGRAM

1. Modifikasilah program untuk operasi 1. Modifikasilah program untuk operasi jwb+=4-2, jwb+=4-2,

Berikan analisis.Berikan analisis.

2. Kembangkan program dengan membuat 2. Kembangkan program dengan membuat perintah jwab/= 4-2 dan jwb%= 4-2perintah jwab/= 4-2 dan jwb%= 4-2

Berikan analisis.Berikan analisis.

3.Tulis analisis dan hasilnya di selembar 3.Tulis analisis dan hasilnya di selembar kertas dan kumpulkan.kertas dan kumpulkan.